Pada bulan April 2024, mahasiswa program studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Airlangga (UNAIR) mengikuti program pelatihan khusus yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa) . Pelatihan ini bertujuan untuk mempersiapkan mereka menjadi editor dalam penyusunan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Peserta pelatihan terdiri dari 50 mahasiswa yang telah diseleksi dari berbagai angkatan dan memiliki kompetensi dalam bidang bahasa Indonesia. Mereka mengikuti serangkaian sesi yang mencakup pengetahuan mendalam tentang kaidah bahasa Indonesia, proses redaksi, serta teknik penyuntikan yang tepat. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari berturut-turut di Gedung Pusat Perpustakaan UNAIR.
Dalam sambutannya, Rektor UNAIR menyatakan pentingnya partisipasi mahasiswa dalam pengembangan bahasa Indonesia melalui KBBI. Dia juga menekankan peran strategi KBBI sebagai acuan utama dalam penulisan dan penyuntingan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Kepala Badan Bahasa, sebagai narasumber utama dalam acara tersebut, menjelaskan tentang proses penyusunan KBBI yang melibatkan berbagai tahapan penyuntingan secara ketat. Dia juga memberikan contoh konkret tentang bagaimana seorang editor KBBI harus memiliki pemahaman mendalam tentang makna kata dan struktur bahasa.
Pelatihan ini diakhiri dengan sesi praktik langsung di mana peserta diberi tugas untuk menyenting entri KBBI yang telah disiapkan oleh tim penyelenggara. Para siswa menunjukkan antusiasme dan komitmen mereka dalam memahami dan menerapkan pengetahuan yang diperoleh selama pelatihan.
Partisipasi mahasiswa UNAIR dalam kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas penyuntingan KBBI ke depan, serta mendukung upaya pelestarian dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi negara.