FIB UNAIR Holds Nembang Macapat Sidoarjo Workshop

Wakil Dekan FIB Unair Dr Listiyono Santoso, SS, MHum, saat memberikan sambutan dalam Workshop Nembang Macapat Sidoarjo di Aula Dekesda Art Center

Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Airlangga (UNAIR) Surabaya menyelenggarakan Workshop Nembang Macapat Sidoarjo di Aula Dekesda Art Center. Acara ini dibuka oleh Wakil Dekan FIB UNAIR, Dr. Listiyono Santoso, SS, MHum.

Workshop ini menghadirkan narasumber terkemuka, seperti pencipta macapat gagrak Sidoarjo, Suwarmin M. Sn., dan seniman dari Paguyuban Macapat Sekar Kawedhar Tari Ramadhani. Sejumlah 50 peserta hadir, terdiri dari perwakilan paguyuban macapat, guru MGMP Seni Budaya, dan guru MGMP Bahasa Jawa SMA.

Dalam sambutannya, Listiyono menyatakan bahwa FIB UNAIR melalui Program Pengabdian Masyarakat ingin mendukung potensi macapat sebagai sarana ekspresi dan pemikiran. Keberadaan macapat telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat sejak berabad-abad yang lalu.

“Dulu, Wali Songo menggunakan tembang macapat untuk menyebarkan ajaran agama Islam. Ajaran tersebut menjadi lebih mudah dipahami oleh masyarakat berkat tembang macapat,” ujarnya.

Listiyono melihat bahwa kehidupan macapat di Sidoarjo tergolong baik, dengan lebih dari lima paguyuban macapat yang aktif. Meskipun demikian, dia mencatat dua hal yang perlu diperhatikan, yakni minimnya pemahaman generasi muda terhadap macapat dan belum adanya gagrak khas Sidoarjo.

“Kami mengadakan workshop nembang macapat gagrak Sidoarjo untuk mengatasi dua hal tersebut,” paparnya.

Listiyono mengapresiasi Suwarmin yang berhasil menciptakan macapat gagrak Sidoarjo dan mengucapkan terima kasih kepada peserta workshop dari perwakilan paguyuban macapat dan guru.

“Kami berharap hasil workshop ini, macapat gagrak Sidoarjo, dapat disampaikan kepada anggota paguyuban dan diajarkan kepada siswa di sekolah. Sehingga, macapat gagrak Sidoarjo bisa menjadi milik bersama masyarakat Sidoarjo, khususnya dapat dikembangkan oleh generasi muda Sidoarjo,” tambahnya.

Workshop ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan yang akan berlangsung hingga puncak acara “Seribu Warga Sidoarjo Nembang Macapat, 24 Jam Nonstop” di Pondok Pesantren Ahlus Shafa Wal Wafa, Wonoayu, Sidoarjo, pada tanggal 4 – 5 Agustus 2023. Acara tersebut melibatkan berbagai pihak, termasuk FIB Unair, Dewan Kesenian Sidoarjo, Paguyuban Macapat di Sidoarjo, Pondok Pesantren Ahlus Shafa Wal Wafa, Tim Dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkab Sidoarjo, dan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sidoarjo.

source
https://unair.ac.id