History Science Student Team Wins 1st Place in Scientific Writing Competition

Reni Putri Nurhidayati, Muhammad Fachrizal Hamdani, dan Yulia Rohmawati (dari kanan) setelah pengumuman kompetisi

Penulis: Syirly Aldira Syaifulloh | Editor: Ilma Arrafi Nafi’a

Kabar gembira datang dari Muhammad Fachrizal Hamdani, Reni Putri Nurhidayati, dan Yulia Rohmawati yang merupakan mahasiswa Prodi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga. Tiga mahasiswa ini merupakan team yang memenangkan Juara 1 Karya Tulis Ilmiah dalam Pekan Sejarah Nasional.

Pekan Sejarah Nasional merupakan kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Keluarga Mahasiswa Sejarah Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember 2023. Kegiatan ini memiliki banyak cabang-cabang lomba, salah satunya adalah LKTI Sejarah.

Dalam sesi wawancara, Reni Putri Nurhidayati menjelaskan terkait ketertarikan dirinya dan tim dengan kompetisi adalah tema sejarah.  Spesialisasi lomba dalam karya tulis ilmiah dengan tema sangat relevan, mengingat ketiganya merupakan mahasiswa berlatar belakang ilmu sejarah. Tak hanya tertarik saja, mereka juga langsung menyiapkan beberapa hal untuk ikut berkompetisi.

“Mencari topik-topik sejarah. Disini kami berdiskusi untuk menentukan topik, berkonsultasi dengan dosen pembimbing, dan lain-lain. Sampai akhirnya kami menemukan topik untuk membahas kebakaran hutan dan lahan di Indonesia dari perspektif internasional,” ungkap Muhammad Fachrizal Hamdani sebagai salah satu anggota tim.

Selain itu, ketiganya menjelaskan bahwa dalam proses mencari sumber data dibutuhkan research yang telaten. Beberapa sumber dalam bahasa Inggris, bahkan koran, sampai pada tahap mengumpulkan naskahnya membutuhkan waktu yang panjang. Saat ditanya tentang kerja sama tim, ketiganya menjelaskan selalu saling membahu, itu semakin memupuk pertemanan ketiganya.

“Kami enjoy dan tidak merasa lelah. Maksudnya kami ikut ini karena keinginan kami bersama. Jadi ketika rasa lelah itu datang, kami merasa masih sanggup melanjutkan tulisan kami dengan baik. Saya merasa tim ini memiliki sikap profesionalisme yang baik saat mengikuti perlombaan ini,” pungkas Yulia Rohmawati.

Ketiganya juga berpesan kepada mahasiswa FIB untuk lebih berani dan gemar mengikuti kompetisi kepenulisan dan critical thinking.  Prestasi Fachrizal, Reni, dan Yulia tersebut menjadi bagian dari dukungan sivitas akademika FIB Unair terhadap Sustainable Development Goals (SDGs) untuk poin 4 Quality Education.

source
https://unair.ac.id