Sebuah keberuntungan besar, tim Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga yang dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang RICD Lina Puryanti, Ph.D. bertemu dan berdiskusi dengan Prof. Mina Roces – seorang sejarawan dengan fokus kajian tentang migran Filipina – di University New South Wales. Pertemuan yang berlangsung di staff lounge sejak pukul 10.00-12.00, berlangsung dengan sangat menyenangkan. Sebagai orang yang expert di bidang migrasi, maka sangat terbuka kesempatan untuk riset bersama tentang fenomena migrasi di Asia Tenggara. Dengan riset yang baik, maka kesempatan untuk publikasi bersama dengan fokus pada perbandingan antara fenomena migrasi di Indonesia dan Filipina, sangat strategis untuk dilakukan. Salah satu topik yang menarik dan penting adalah tentang posisi perempuan dalam migrasi, sejarah dan narasi perempuan migran.

Topik-topik tersebut membuka kesempatan yang baik pada Prodi Bahasa dan Sastra Inggris, Bahasa dan Sastra Indonesia, Ilmu Sejarah, dan Studi Kejepangan untuk bekerjasama dalam berbagai skema. Profesor yang sangat energik dan ramah ini telah menulis beberapa buku antara lain: Women’s Movements and the Filipina. 1986-2008, Kinship Politics in Postwar Philippines, and Woman, Power, and Kinship Politics. Dengan keahlian yang dimiliki oleh Prof. Mina Reces, kita bisa saling belajar tentang berbagai hal, terutama isu-isu tentang migrasi dan perempuan.

Pada kesempatan yang sama, Lina Puryanti sebagai “komandan” penyelenggaraan ICASS di Universitas Airlangga pada 28 Juli-1 Agustus 2024, menyampaikan dan mengundang Prof. Roces untuk hadir dalam konferensi tersebut. Prof. Roces menyambut dengan sangat antusias konferensi tersebut dengan membantu mendeseminasikan ICASS ke kolega-koleganya di seluruh dunia. Beliau juga merekomendasikan sejumlah sarjana yang berasal dari universitas kecil di Filipina untuk difasilaitasi dalam ICASS.